Tanggal 6 November 2016
Merujuk pada postingan aku yang terdahulu tentang tempat nyaman kalau mau bermalam di KLIA2 , bisa baca disini.
Dan postingan ini, aku akan meng-update apa yang telah aku shared di postingan terdahulu tersebut. Okey, tanggal 27 Oktober 2016, saat transit 6 jam di KLIA 2 untuk melanjutkan penerbangan ke Brunei Darussalam, aku masih sempat bermalam di sana ( Burger King ) seperti biasanya, kalau aku harus bermalam di KLIA2.
Memang, belakangan ini, dari BK -nya rada pelit. Hahaha, pelit, meminjamkan sofa empuknya. Sebelumnya, seingatku, BK mah seru banget, terbuka untuk backpackers untuk menumpang dan bermalam disana, ada wifi gratis lagi. Sofanya juga banyak. Satu tahun belakangan ini, ada 2 area, bagian belakangan yang menghadap ke KLIA EXPRESS ditutup untuk umum dan bagian depan yang dekat kasir, sofanya diganti menjadi kursi dan meja kayu biasa.
Tapi, ketika menginjakkan kaki kembali tanggal 5 November 2016 di KLIA2, bah, ketika lewatin BK, semua sofanya sudah diganti dengan meja dan kursi kayu. Dan itu artinya, untuk bermalam di BK dengan sofa empuknya telah tidak ada. Dengan demikian, apa yang telah aku shared sebelumnya di : Disini Tempat Nyaman Saat Inap di KLIA 2 sudah kurang tepat, menurutku ya. Ya, kamu masih tetap bisa bermalam di BK, cuma, tidak ada sofa empuk lagi saja.
Terus, bagaimana ?
KLIA2 tuh luas banget. Ada beberapa spot yang disediakan untuk backpackers untuk bermalam, yupss dilantai tapi beralaskan karpet. Carilah tempat yang cocok buat kamu, tentu, yang dekat ke power listrik biar bisa mengisi kekuatan perkakas perangmu.
Banyak juga cafe yang masih buka dan mereka juga punya sofa empuk kok. Tapi kamu kudu order, paling tidak minuman lah.
KLIA2 dikelilingi wifi gratis. Tinggal search saja yang paling dekat dengan kamu. Baik sebelum dan sesudah imigrasi. Bermalam di bandara bukanlah suatu hal yang baru dan menyedihkan bagi para backpacker. Dengan alasan, hemat dan tidak habis waktu, pilihan untuk bermalam di bandara menjadi pilihan yang tepat.
Kamu bisa ambil flight malam setelah pulang kantor, kemudian bermalam sejenak di bandara, lalu pagi- pagi sudah bisa menyambung penerbangan selanjutnya lagi. Tidak perlu pusing harus menghabiskan isi dompetmu lagi untuk penginapan.
Selain itu, bermalam di bandara, tentu membuatmu terlihat kurang fresh. Okey, kalau kamu mau bersih- bersihkan diri dari segala kotoran #jiahhh... maksud aku , mandi. Sebelum gate keberangkatan domestik, ada 1 toilet, tepatnya berada disamping KK - Mart. Nah didalam toilet itu, ada shower room. Noh, bisa mandi gratis tuh. Alhasil, wangi dan bersih cuy...
Atau buat kamu, yang bermalam didalam, setelah imigrasi, Setelah turun ke ruang tunggu P&Q, sebelah kanan dari eskalator, ada satu toilet. Disana juga menyediakan shower room.
Menurutku sih, cuma kurang satu hal. Tidak ada loker. Hikss... Karena, solo backpacker seperti aku ini, kan agak ribet, mau mandi, terus backpack mau taruh dimana ? Bawa masuk kedalam shower room, basah dong, taruh diluar, heemm.. bukan pilihan yang smart.
Intinya, untuk bermalam di KLIA2, carilah tempat yang nyaman deh. Baik itu setelah imigrasi ataupun sebelum imigrasi. Aman? Sejauh ini, pengalamanku bermalam disana, tidak pernah ada masalah, aman- aman saja. Malahan, kalau di BK, handphone dibiarin di-charge dan aku tidur, juga tidak ada masalah. Semoga, pengalaman baik ini tetap dan terus seperti ini, begitu juga dengan kamu.
Sekilas tentang KLIA2, buat kamu yang sering mampir dan menggunakan bandara ini , tentu sudah tidak asing lagi. Aku yakin betul, kamu sudah hafal dan tahu betul segala sudut tentang bandara ini. Dari toilet, tempat nongkrong asik tapi gratis, tempat nge-charge yang nyaman dan sebagainya. Termasuk luasnya bandara ini. Dari imigrasi untuk sampai ke gate keberangkatan kamu butuh jalan kaki jauh dan beberapa menit. Belum lagi harus antri panjang screening.
Untuk itu, jangan anggap remeh bandara ini, jangan menunda waktu dan berleha- leha tidak penting. Jangan merasa, waktu masih banyak. Ada baiknya, jika memang tidak ada kegiatan yang penting diluar imigrasi, segera masuk saja. Lewatin imigrasi, ada banyak toko juga yang bisa buat kamu cuci mata, setelahnya, ada food hall, ada ruang tunggu juga sebelum masuk ke gate masing- masing.
Atau mau lebih aman, lewatin screening terakhir yang notabene, selalu panjang antriannya. Setelahnya, kamu bisa deh bersantai, walaupun tidak banyak hal lagi yang bisa didapatkan. Tapi, wifi gratis masih terkoneksi dengan baik kok.
Tidak perlu kaget dan heran, kalau kamu melihat orang berlarian seakan sedang tanding di arena Olympiade. Hahaha... Sekian...
With Love,
@ranselahok
---semoga semua mahluk hidup berbahagia---
Haay, aku sudah baca artikelnya tentang sri lanka.
ReplyDeleteKebetulan mau ke sri lanka 13 januari ini, dan transit di klia juga selama 10 jam.
Bisa minta kontak gitu ga buat nanya nanya? Email juga gapapa deh hehe.
Makasih bgt kalo mau baca komen aku ini yaaa
Hai, kemarin saya baru aja ke KL karena harus transit buat balik Jakarta. Letak shower room itu dimana sih? Saya nyari g ketemu, tanya petugas mereka juga bilang belum tentu ada. Ada temen yg bilang ada di deket KFC yg di arrival ada toilet di deket situ bisa buat mandi, tp sewaktu kesana ternyata g ada.
ReplyDeleteshower room emang paling dicari ya.
ReplyDelete