Trip ASEAN : Kuala Lumpur - Penang , Malaysia ( Part 1 )

27 Oktober 2013 : Jakarta - KL - Penang ( Malaysia )

First stop dalam rangkaian liburan saya adalah Kuala Lumpur , Malaysia. ( baca Cerita Awal ). Dengan tiket murah yang saya dapat dari Airasia diawal tahun 2013 , mengawali perjalanan saya dengan berbagai perasaan yang campur aduk. Sudah pasti seru, senang dan bahagia, tidak peduli sama kenyataan hidup yang ruwet, rutinitas keseharian yang padat, kepenatan dan berbagai aktivitas yang kadang membuat bosan dan bete. Juga ada perasaan kesal, perasaan tertipu , marah , capek , letih. 

Berangkat dari terminal 3 - Bandara Soekarno Hatta jam 08.30 tiba  di LCCT - Kuala  Lumpur jam  11.00 ( waktu Malaysia ). Sempat antri sekitar 30 menit-an untuk bisa cap paspor di imigrasi kedatangan luar negeri Malaysia, pertanda kita boleh memasuki wilayah kekuasaan Malaysia. Begitu melewati imigrasi, hal pertama yang saya lakukan adalah mencari tiket bus menuju terminal Puduraya. Harga tiket LCCT ( Low Cost Carrier Terminal ) - Puduraya 8 RM ( 1 RM = Rp 3.550 ). Oh ya, juga tersedia bus menuju KL Sentral. Tapi, jika ke KL Sentral, kita harus naik monorail lagi untuk bisa ke terminal Puduraya. Kecuali tujuan memang Kuala Lumpur, boleh lah langsung pakai bus ke KL Sentral. 

Bus berangkat jam 12.00 dari LCCT dan mampir sebentar di Kuala Lumpur Internasional Airport untuk ambil penumpang. Jarak kedua bandara memang dekat , hanya sekitar beberapa menit saja. Sedangkan perjalanan menuju Puduraya menempuh waktu 1 jam. Kuala Lumpur mempunyai 2 bandara, LCCT khusus untuk pesawat low cost. Setibanya di Puduraya sudah disambut oleh calo tiket yang menawarkan tiket ke berbagai tujuan. Saat itu, karena sedikit panik, takut tiba di Penang kemalaman, makanya begitu turun dari bus, ditawarin tiket, saya langsung beli saja sama calo. Tiket Kuala Lumpur ( KL ) - Penang seharga 45 RM, jika saja saya beli langsung di counter resmi, bisa lebih murah, hanya 35 RM. Karena si calo bilang, ini bus mau berangkat sekarang juga. Tidak tau-nya, bus berangkat jam 2 siang. Alhasil saya harus menunggu 1 jam tanpa bisa melakukan apapun.

Tujuan ke Penang , hanya karena ada sedikit urusan. Tidak ada pesawat langsung dari Jakarta - Penang, jadinya , harus terbang ke KL dulu. Sebenarnya sih, bisa saja langsung sambung penerbangan dari KL - Penang. Rencana awal  ada teman dari KL yang ingin bareng ke Penang. Makanya , saya dari Jakarta ke KL dulu , dijemput sama teman, baru bareng naik bus ke Penang. Eh.. satu hari sebelum keberangkatan, rencana itu dibatalin sama si teman. Paksa deh, naik bus sendiri ke Penang. Saya ada cari tiket juga dari KL- Penang, harganya sudah mahal banget. Cuma dapat tiket murah dari Penang - KL , untuk bisa sambung flight ke Bangkok pada tanggal 29 Oktober 2013.

Perjalanan KL - Penang menempuh waktu 5 jam. Tiba di Penang sudah jam 7 malam. Karena perbedaan letak geografi antara Indonesia - Malaysia, termasuk perbedaan waktu dimana Malaysia lebih cepat 1 jam dibanding Jakarta. Oh ya, jam 7 malam di Penang masih terang. Turun di terminal bus Sungai Nibong , naik taxi seharga 25 RM ke apartemen Mutiara Gurney. Di Penang, banyak pilihan taxi, ada taxi resmi , ada juga taxi gelap-lah istilahnya. Tapi pelayanan dan kualitas taxi gelap juga bagus kok. Masih bisa tawar menawar juga. Walaupun sudah ada rate-nya. 

Apartemen Mutiara Gurney

Apartemen Mutiara Gurney seperti hotel, penginapan yang jauh lebih murah dibanding hotel. Harga per kamar ada yang 55 RM sampai 85 RM, tergantung besar kamar dan mau kamar mandi didalam atau diluar. Sudah pasti ada ac, tv, tempat tidur, selimut. Tempatnya bersih dan yang punya apartemen itu juga ramah. Kebetulan pemiliknya orang Medan, Indonesia. Tersedia juga dapur bagi yang ingin memasak. Bisa cuci baju dan tersedia tempat jemuran. Jalan kaki 5 menit sudah sampai Paragon Gurney Mall , 10 menit sampai Plaza Gurney. Tempatnya yang strategis dan nyaman. 

Ada beberapa tempat wisata yang pernah saya kunjungi saat berada di Penang :

1. KOMTAR ( Kompleks Tun Abdul Razak ) : gedung paling tinggi  di Penang, selain sebagai tempat pemerintahan, disekitarannya terdapat Mall- mall yang bisa memanjakan hobi shopping kamu. Disini juga menjadi salah satu terminal bus menuju berbagai destinasi seperti Genting, Kuala Lumpur, Singapore dll.

2. Kek Lok Si Temple : tempat ibadah bagi Buddhis. Tempat ini banyak dikunjungi oleh turis dari manca negara. Salah satu tujuannya adalah melihat patung Dewi Kwam Im yang tinggi. Tempat ini berada didataran tinggi, sehingga pemandangannya yang indah langsung melihat semua sudut kota Penang. Disini juga terdapat pasar murah yang menjual berbagai pernak - pernik , baju dan sebagainya. 

3. Jembatan Pulau Penang : jembatan ini yang meghubungkan pulau Penang dengan negara bagian lainnya di Malaysia. Jika naik bus menuju Genting , KL , atau Singapore , pasti melewati jembatan ini.

4. Plaza Gurney  : tempat hang-out yang paling ramai dikunjungi orang lokal Penang. Plaza Gurney ibarat Plaza Grand Indonesia yang ada di Jakarta. Tempat main yang diperuntukkan orang kelas menengah keatas. Menjual produk- produk branded. 

5. Paragon Gurney Mall : tepat berada disebelah Plaza Gurney. 

Mainan anak- anak berupa petualangan

6. Star Cruise versi Penang : kapal pesiar yang akan membawa kita ke laut luar dari Penang. Selama perjalanan, kita dimanjakan berbagai kuliner sesuai dengan jam hidangan. Kita bisa karoke ria. 

7. Anjung Gurney : jalan kaki 5 menit dari Plaza Gurney. Tempat ini menjadi pusat kuliner dimalam hari. Tempatnya ramai banget. 

Dan masih ada beberapa tempat wisata lainnya, tapi saya lupa. Hee... Trip kali ini, saya hanya memburu kuliner di Anjung Gurney .

Situasi Anjung Gurney yang menjadi pusat kuliner malam hari yang dipadati pengunjung. Banyak sekali jajanan yang bisa dinikmati disini. 

Salah satu kuliner yang harus dinikmati adalah kwetiau Penang pada gambar kanan baris tengah. Di Jakarta maupun Medan, sudah banyak restoran yang menawarkan hidangan khas Penang ini. Sedang gambar sebelah kiri pada barisan tengah adalah muar che. Muar che mirip kayak mochi yang banyak kita jumpai di mall-mall di Jakarta. Gambar atas adalah jajanan gorengan, seperti sosis, udang, cumi, bakso, kepiting. Gambar paling bawah adalah sotong bakar.  Sepiring kwetiau Penang 5 RM untuk ukuran besar. Muar che 2 RM untuk ukuran kecil. 

Demikianlah cerita seru selama di Penang, memang tidak terlalu seru sih. Karena memang tidak ada tempat wisata yang dikunjungi, selain menyelesaikan satu urusan di pagi hari tanggal 28 Oktober 2013. Trip Penang - KL diakhiri dengan menggunakan pesawat Airasia dari Penang ke Bangkok , transit di LCCT - KL pada tanggal 29 Oktober 2013. Berakhirnya trip di Penang - KL menjadi titik awal liburan seru selama di Bangkok - Thailand. 

Tunggu cerita saya  yang lebih heboh lagi selama di Bangkok - Thailand ya... 

With Love,

@husinpengg

---semoga semua mahluk hidup berbahagia---

Share on Google Plus

About ranselahok

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.