Baru kali ini terkesima hatiku melihat seorang Polisi.Dan akhirnya saya kagum dan angkat topi untuk para Polisi.Dulu,jika membahas tentang polisi atau melihat polisi dipinggir jalan,pasti langsung muncul pikiran negatif,polisi hanya bisa inilah,hanya bisa itulah,apa sih tugas polisi??? Citra negatif polisi memang telah terbentuk dipikiran saya,sering mendengar cerita kalau kita sudah harus mempersiapkan kocek jika terpaksa mengunjungi rumah polisi baik kamu sekedar mau melapor kehilangan surat penting kamu ,apalagi sampai kamu di "stop" mendadak dijalan.Cepat-cepat deh siapkan h3p3ng sebelum urusan makin panjang.Saya rasa setiap dari kita pasti punya pemikiran tersendiri atau kebanyakan dari kita justru punya sudut pandang yang sama tentang polisi.Hahahahaa...apapun itu,tapi bukan itu yang ingin saya ceritakan...
Berawal dari liburan Lebaran 2012 yang cukup panjang sekitar 10 hari,jadi kami memutuskan berlibur keliling Jawa hingga ke Bali.Sadar,sangat sadar jika akan terjebak "momok macet" ditengah padatnya teman-teman yang mudik untuk merayakan Lebaran bersama keluarga dikampung halaman.Pikirku justru inilah serunya liburan saya tahun ini,bermacet-macet ria,saling "rebut"jalan supaya bisa cepat sampai tujuan (tentu mematuhi rambu lalin dunk..!!)Belum lagi ditambah rasa bosan,capek,letih,hingga banyak hal yang akan muncul dalam perjalanan ini.Kami siap.
Polisi,iyaaa...banyak polisi ditengah hiruk-pikuk lautan manusia yang sibuk mudik.Kejadian ini tentu tidak ada yang aneh,tapi karena bagi saya,ini adalah pengalaman pertama saya ikut dalam tradisi mudik, hadirnya polisi-polisi akhirnya membuat hati saya merasa kagum. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang hanya bisa melihat dari televisi ataupun baca dari surat kabar.Begitu padatnya jalur lalu lintas,menumpuknya kendaraan dari truk besar,mobil,bus,motor belum lagi ditambah tingkah laku dari pengendara membuat polisi-polisi itu semakin kewalahan.Dan benar saja,hati saya begitu tergerak ketika sadar pentingnya peran dari para polisi.Apa yang akan terjadi jika tidak ada yang bersedia kerja keras mengatur lalu lintas,berpikir tentang strategi pengalihan jalan yang bisa dilakukan,pengaturan macetnya jalan?Bagaimana mereka itu bertugas di pos-pos jaga masing-masing dari pagi ...siang...sore...malam...tengah malam...dini hari...setiap hari selama proses arus mudik itu dimulai dan arus balik itu mengakhiri.Saya juga menyaksikan mereka berkumpul ditenda pos ,duduk berkeliling ,yaa..itu pasti sedang briefing ..karena satu dua orang berbicara dan yang lainnya mendengarkan.Saya yakin mereka pasti sedang membahas strategi untuk memecahkan padatnya lalin kala itu.Saya merasakan pengorbanan yang besar dari mereka tapi sebagian teman saya bilang, itu kan tugas dan tanggung jawab mereka.Sebagian malah bicara mengenai resiko dari profesi yang dipilih.Benar sih...bahkan menurutku inilah pengorbanan dalam hidup.Tapi yang terpenting adalah bagaimana kita menghormati dan menghargai profesi yang kita pilih,tanggung jawab, melakukan secara ikhlas dan mencintai pekerjaan dari profesi itu sendiri.Apapun latar belakangnya,perjalanan kali sungguh membuat aku merasa kagum pada Polisi.Karena tugas dan tanggung jawab atau karena profesi yang dijalani,mereka sungguh sangat membantu disaat seperti itu,meninggalkan keluarga dan teman,mengorbankan waktu pribadi.Apalagi ada diantara mereka juga sedang menyambut Hari Raya Idul Fitri,mereka juga pasti ingin merayakan momen itu bersama keluarga , istri dan anak.
Begitulah peran penting seorang Polisi.Akhirnya terbuka dan tertanamkan juga sisi positif seorang Polisi dalam pikiran saya.Semoga citra positif yang saya dapatkan ini bisa terus meningkat dari waktu ke waktu dan membunuh citra negatif yang sudah ada dalam pikiran saya sebelumnya.
Terima kasih Pak Polisi.....
Husin Peng
Berawal dari liburan Lebaran 2012 yang cukup panjang sekitar 10 hari,jadi kami memutuskan berlibur keliling Jawa hingga ke Bali.Sadar,sangat sadar jika akan terjebak "momok macet" ditengah padatnya teman-teman yang mudik untuk merayakan Lebaran bersama keluarga dikampung halaman.Pikirku justru inilah serunya liburan saya tahun ini,bermacet-macet ria,saling "rebut"jalan supaya bisa cepat sampai tujuan (tentu mematuhi rambu lalin dunk..!!)Belum lagi ditambah rasa bosan,capek,letih,hingga banyak hal yang akan muncul dalam perjalanan ini.Kami siap.
Polisi,iyaaa...banyak polisi ditengah hiruk-pikuk lautan manusia yang sibuk mudik.Kejadian ini tentu tidak ada yang aneh,tapi karena bagi saya,ini adalah pengalaman pertama saya ikut dalam tradisi mudik, hadirnya polisi-polisi akhirnya membuat hati saya merasa kagum. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang hanya bisa melihat dari televisi ataupun baca dari surat kabar.Begitu padatnya jalur lalu lintas,menumpuknya kendaraan dari truk besar,mobil,bus,motor belum lagi ditambah tingkah laku dari pengendara membuat polisi-polisi itu semakin kewalahan.Dan benar saja,hati saya begitu tergerak ketika sadar pentingnya peran dari para polisi.Apa yang akan terjadi jika tidak ada yang bersedia kerja keras mengatur lalu lintas,berpikir tentang strategi pengalihan jalan yang bisa dilakukan,pengaturan macetnya jalan?Bagaimana mereka itu bertugas di pos-pos jaga masing-masing dari pagi ...siang...sore...malam...tengah malam...dini hari...setiap hari selama proses arus mudik itu dimulai dan arus balik itu mengakhiri.Saya juga menyaksikan mereka berkumpul ditenda pos ,duduk berkeliling ,yaa..itu pasti sedang briefing ..karena satu dua orang berbicara dan yang lainnya mendengarkan.Saya yakin mereka pasti sedang membahas strategi untuk memecahkan padatnya lalin kala itu.Saya merasakan pengorbanan yang besar dari mereka tapi sebagian teman saya bilang, itu kan tugas dan tanggung jawab mereka.Sebagian malah bicara mengenai resiko dari profesi yang dipilih.Benar sih...bahkan menurutku inilah pengorbanan dalam hidup.Tapi yang terpenting adalah bagaimana kita menghormati dan menghargai profesi yang kita pilih,tanggung jawab, melakukan secara ikhlas dan mencintai pekerjaan dari profesi itu sendiri.Apapun latar belakangnya,perjalanan kali sungguh membuat aku merasa kagum pada Polisi.Karena tugas dan tanggung jawab atau karena profesi yang dijalani,mereka sungguh sangat membantu disaat seperti itu,meninggalkan keluarga dan teman,mengorbankan waktu pribadi.Apalagi ada diantara mereka juga sedang menyambut Hari Raya Idul Fitri,mereka juga pasti ingin merayakan momen itu bersama keluarga , istri dan anak.
Begitulah peran penting seorang Polisi.Akhirnya terbuka dan tertanamkan juga sisi positif seorang Polisi dalam pikiran saya.Semoga citra positif yang saya dapatkan ini bisa terus meningkat dari waktu ke waktu dan membunuh citra negatif yang sudah ada dalam pikiran saya sebelumnya.
Terima kasih Pak Polisi.....
Husin Peng
0 komentar :
Post a Comment